Belajar Yuk! Episode 1
Tema : Kegiatan Sehari-hari
Dalam
klasifikasi kata kerja bahasa Jepang, istilah kata kerja positif biasa disebut
dengan kata kerja bentuk –masu dan
kata kerja negatif disebut kata kerja bentuk –masen.
Kata
kerja bentuk –masu ini biasa digunakan dalam kalimat formal bahasa jepang. Cara
merubah kata kerja dasar menjadi kata kerja bentuk –masu cukup rumit, karena
kita harus tahu dulu aturan perubahannya. Dalam tata bahasa Jepang, ada istilah
kata kerja irregular dan regular, sama seperti bahasa Inggris. Nah, untuk
merubah kata kerja dasar menjadi kata kerja bentuk –masu ini, antara irregular
dan regular berbeda aturannya dan lebih rumit untuk merubah kata kerja untuk
aturan irregular. Tapi, JOC-san nggak perlu cemas ya. Dengan ketekunan dan
kebiasaan membaca dan mendengarkan pasti akan bisa memahami bahasa Jepang
dengan sendirinya. Soalnya Ichibun belajarnya juga Otodidak alias tanpa guru.
He3x... (bukan maksud nyombong nih guys).
Untuk
kata kerja bentuk –masen, ini berguna untuk merubah kalimat positif menjadi
negatif, atau gampangannya berarti “tidak”. Cara merubah kata kerja ke dalam
bentuk –masen ini sangatlah mudah. Gantilah akhiran –masu menjadi –masen. Nah,
penggunaan kata kerja ini sangat penting dalam pertanyaan iya dan tidak (Yes/no
Question di bahasa Inggris). Misalnya, Jika seseorang bertanya :
“Gakkou ga ikimasu ka?” (Apakah kamu pergi ke sekolah?)
maka
jawaban yang akan dilontarkan orang Jepang cenderung untuk menggunakan kata
kerja bentuk –masu atau –masen. Jadi jawabannya akan seperti ini:
Hai, ikimasu. (iya, saya pergi ke sekolah)
Iie, ikimasen. (tidak, saya tidak pergi ke sekolah)
Biasanya
juga, mereka akan langsung menjawab “ikimasu / ikemasen” tanpa “Hai / Iie”.
Jadi, jika kamu ditanya, jangan hanya menjawab “Hai / iie” saja, tapi dengan
disertai dengan kata kerja nya ya...
Oke,
setelah JOC-san paham tentang penggunaan dan fungsi kata kerja nya, sekarang
Ichibun mau kasih contoh perubahan dari kata kerja dasar ke kata kerja –masu
dan –masen. Dan tema kita hari ini adalah “Kegiatan Sehari-hari”. Check this
out!
Daftar Kata Kerja bentuk –masu dan -masen:
1.Okiru
à Okimasu à Okimasen : bangun
2.Abiru
à Abimasu à Abimasen : mandi
3.Taberu
à Tabemasu à Tabemasen : makan
4.Nomu
à Nomimasu à Nomimasen : minum
5.Iku
à Ikimasu à Ikimasen : pergi
6.Oshieru
à Oshiemasu à Oshiemasen : mengajar
7.Kaeri
à Kaerimasu à Kaerimasen : pulang
8.Benkyou
à Benkyoushimasu à Benkyoushimasen : belajar
9.Yomu
à Yomimasu à Yomimasen : membaca
10.Neru à Nemasu à Nemasen : tidur
Daftar Kata Benda:
1.Asa-gohan
: sarapan
2.Ban-gohan
: makan malam
3.Gakkou
: Sekolah
4.Hiru-gohan
: makan siang
5.Hon
: Buku
6.Ie
: rumah
7.Koohii
: kopi
8.Kyoushitsu
: ruang kelas
9.Nihon-Go
: bahasa Jepang
10.Ocha
: teh
11.Onsen
: tempat pemandian umum
12.Pan
: roti
13.Shinbun
: koran
14.Shinshitsu
: kamar tidur
15.Shokudou
: ruang makan
16.Yokushitsu
: Kamar mandi
17.Zasshi
: majalah
Daftar Kata Keterangan waktu/jam:
1.Gozen
Goji : jam 5 pagi
2.Gogo
kuji : jam 9 malam
3.Gozen
Juuniji : jam 12 siang
4.Kyou
: hari ini
5.Maiasa
: tiap pagi
Daftar Subjek Kalimat:
1.Watashi
/ Watakushi = saya (secara umum)
2.Boku
= saya (untuk cowok) ; Watashi = saya (untuk cewek)
3.Kare
= dia (cowok)
4.Kanojo
= dia (cewek)
5.Anata
/ Kimi = kamu
6.Watashitachi
= kita, kami
7.Anataga
/ Kimitachi = kalian
8.Karera
= mereka
9.Chichi
= ayah (ku)
10.Haha
= ibu (ku)
11.Sofu
= kakek (ku)
12.Sobo
= nenek (ku)
13.Ani
= kakak (ku) cowok
14.Ane
= kakak (ku) cewek
15.Otouto
= adik (ku) cowok
16.Imouto
= adik (ku) cewek
17.Otousan
= ayah (mu)
18.Okaasan
= ibu (mu)
19.Ojisan
= kakek (mu)
20.Obaasan
= nenek (mu)
21.Oniisan
= kakak (mu) cowok
22.Oneesan
= kakak (mu) cewek
23.Otoutosan
= adik (mu) cowok
24.Imoutosan
= adik (mu) cewek
25.Sensei
= Guru
Baiklah, sampai sini, ada
yang bingung kah? Ehm.. mungkin ada yang bingung sama kosa kata jam ya. Ok,
bagi yang masih bertanya-tanya nih, ichibun kasih penjelasan tentang urutan
“JIKOKU” atau waktu/jam. Perlu diketahui dulu kalo “Ji” sendiri berarti
“jam/pukul”. Mari kita lihat contoh berikut ini:
Ichiji : jam 1
Niji : jam 2
Sanji : jam 3
Yoji : jam 4. (angka
4 dalam bahasa Jepang adalah “Yon/Shi”, tapi dalam penulisan waktu berubah
menjadi “Yoji” dan bukan “Yonji” apalagi “Shiji”. Ha3x.. Ichibun ketawa soalnya
kan aku orang Jawa, Siji dalam bhs.Jawa artinya “Satu”)
Oke, lanjut lagi ya..
Goji : jam 5
Rokuji : jam 6
Shichiji : jam 7
Hachiji : jam 8
Kuji : jam 9
Juuji : jam 10
Juuichiji : jam 11
Juuniji : jam 12
Nah dalam contoh Daftar
Kata Benda diatas kan Ichibun nyebutin tentang “Gogo” ama “Gozen”, itu artinya
:
Gogo = p.m. (batasnya
12 siang – 12 malam/ 12:00 sampek 24:00)
Gozen = a.m. (batasnya
12 malam – 12 siang/ 24:00 sampek 12:00)
Gunakan ungkapan “Nanji” – jam berapa saat kamu ingin
menanyakan waktu.
Gimana JOC-san? Udah paham
kan? :-) ato ada yang masih bingung.. Bisa kok ditanyakan ma ichibun dengan
cara kasih komentar kamu di posting ini ya...Ato bisa juga tulis pertanyaan
kamu via group facebook JOC di @Japanese Otodidak
Club. Ichibun akan dengan senang hati menjawab keluh kesah kamu :-)
(sebatas kemampuan ichibun tapi ya, kalo diluar kemampuan itu urusan nya Tuhan
he3x..)
Ayo kita Lanjut lagi belajarnya.
Setelah Ichibun kasih tau daftar kosa kata kerja dan benda, Ichibun mau kasih
pelajaran tentang cara menyusun kalimat bahasa Jepang. Nah, ada yang udah pada
tau belum, cara nyusun kalimat? (Nyusun kalimat bahasa Indonesia yang bener aja
belum tentu, apalagi bahasa Jepang..) he3x... Caranya cukup gampang kok
JOC-san, nih Ichibun kasih infonya dulu deh:
Gini, menurut analisa Ichibun sendiri nih (soalnya otodidak
sih he3x..), susunan kalimat bahasa Jepang itu disingkat SKOP ato KaSOP, kok
bisa? Nih liat:
S-K-O-P
Subjek – Keterangan (jam/tempat) – Objek –
Predikat.
atau
K-S-O-P
Keterangan (waktu) – Subjek – Objek – Predikat.
Dan ajaibnya nih, susunan
kalimat diatas itu berlaku buat segala jenis kalimat (positif, negatif, dan
introgatif/kal.tanya). Gampang kan? Cuma bedanya untuk kalimat tanya, cukup
ditambahkan “ka?” dibelakang predikat.
Oke, ini dia contohnya..
Check this together yach!
Ada 10 kata kunci yang
akan ichibun bahas nih.
Kata kunci pertama yaitu:
1. Okimasu
(ini pake aturan SKOP ala Ichibun)
(+) Watashi wa gozen goji ga okimasu.
Artinya : Saya bangun
jam 5 pagi.
(-) Watashi wa gozen goji ga okimasen.
Artinya : Saya tidak
bangun jam 5 pagi.
(?) Kimi wa gozen goji ga okimasu ka?
Artinya : Apakah kamu
bangun jam 5 pagi?
Jawabannya:
Hai, goji ga okimasu. (Ya, memang.)
Iie, goji ga okimasen. Yoji desu. (Tidak, saya tidak
bangun jam 5 tapi jam 4)
Untuk kalimat pertanyaan
versi lain:
(?) Maiasa nanji ga okimasu ka?
Artinya: Jam berapa kamu
bangun setiap pagi?
Jawabannya: Goji desu. (dan lain2)
Kata Kunci Kedua:
2. Abimasu
(+) Imouto wa yokushitsu ni abimasu.
Artinya: Adik saya mandi
di kamar mandi.
(-) Imouto wa yokushitsu ni abimasen.
Artinya: Adik saya tidak
mandi di kamar mandi.
(?) Imoutosan wa yokushitsu ni abimasu ka?
Artinya: Apakah adikmu
mandi di kamar mandi?
Jawaban:
Hai, yokushitsu ni abimasu.
Iie, yokushitsu ni abimasen. Imouto wa onsen ni abimasu.
(tidak, adikku tdk mandi di kamar mandi. Adikku mandi di tempat pemandian
umum/onsen)
(?) Imoutosan wa doko ni abimasu ka?
Artinya: Adikmu mandi
dimana?
Jawaban: Onsen desu. / Yokushitsu desu.
Kata Kunci Ketiga:
3. Tabemasu
(+) Watashitachi wa rokuji ni asagohan o tabemasu.
Artinya: Kita sarapan
pagi jam 6.
(-) Watashitachi wa asagohan o tabemasen.
Artinya: Kita tidak
sarapan pagi.
(?)Kimitachi wa asagohan o tabemasu ka?
Artinya: Apakah kalian
sarapan pagi?
Jawaban:
Hai, tabemasu. / Iie, tabemasen.
(?)Kimitachi wa nanji ni asagohan o tabemasu ka?
Artinya: Jam berapa
kalian sarapan pagi?
Jawaban: Rokuji desu.
(?)Kimitachi wa asagohan ni nani o tabemasu ka?
Artinya: Apa yang kalian
makan saat sarapan pagi?
Jawaban: Pan o tabemasu. (makan roti.)
Kata Kunci ke-4:
4. Nomimasu
Contoh ke-1:
(+) Sobo wa ocha o
nomimasu.
Nenekku minum teh.
(-) Sobo wa ocha o
nomimasen.
Nenekku tidak minum teh.
(?) Obaasan wa ocha o
nomimasu ka?
Apakah nenekmu minum teh?
Hai, nomimasu.
Iie, nomimasen.
(?) Obaasan wa nani o
nomimasu ka?
Nenekmu minum apa?
Jawab: Ocha desu. / Koohii
desu.
Contoh ke-2:
(+) Sofu wa ocha o nomu-no
ga suki desu.
Arti: Kakekku suka minum teh.
(-) Sofu wa ocha o nomu-no
ga suki dewa arimasen.
Arti: Kakekku tidak suka minum teh.
(?) Ojisan wa ocha o
nomu-no ga suki desu ka?
Arti: Apakah kakekmu suka minum teh?
Jawab:
Hai, suki desu.
Iie, suki dewa arimasen.
(?) Ojisan wa nani o
nomu-no ga suki desu ka?
Arti: Kakekmu suka minum apa?
Jawab: Ocha desu. / Koohii
desu.
Nah, Untuk kata kunci ke-5
sampai ke-10, bakal Ichibun lanjutin di episode BELAJAR YUK selanjutnya ya..
he3x..
Buat Latihan dirumah,
JOC-san ulangin lagi ya membuat kalimat sederhana kayak contoh.
Perintahnya ini:
Kerjakan Soal Latihan di
bawah ini. Buatlah kalimat sederhana dengan formasi SKOP/KSOP dan menggunakan
kata kunci sesuai contoh yang udah Ichibun bagikan diatas. Tambahkan daftar
kata benda dan variasi subjek pada kalimatmu ya..
Selamat mencoba di rumah
JOC-san! :-)
Kalo ada kesulitan,
silahkan bertanya dengan cara kasih komentar kamu di bawah postingan ini ato
bisa lewat group facebook JOC di @Japanese Otodidak Club (JOC).
Berikut ini Soal latihannya:
1.
Apakah
adikmu (cowok) makan roti?
Kata kuncinya: TABEMASU.
2.
Setiap
pagi kamu makan apa?
Kata kuncinya: NANI.
3.
Setiap
pagi kamu mandi jam berapa?
Kata kuncinya: NANJI.
4.
Kami
bangun jam 7 pagi.
Kata
kuncinya: OKIMASU.
5.
Apakah
kamu bangun jam 4 pagi? Ya, saya bangun.
Kata kuncinya: OKIMASU.
6.
Ibuku
minum teh setiap pagi.
Kata kuncinya: NOMIMASU.
7.
Apakah
nenekmu minum teh setiap pagi? Tidak, dia tidak minum.
Kata kuncinya: NOMIMASU KA.
Yosh!! Sekian dulu deh
episode BELAJAR YUK hari ini, moga bermanfaat n tentunya menambah pengetahuan
JOC-san ya.. Semoga setelah baca postingan ini, JOC-san jadi tambah semangat
buat belajar bahasa Jepang. Terakhir, aku pengen menutup dengan satu kalimat
penyemangat:
“Jangan pernah puas dalam belajar
dan tetaplah berpegang pada rasa keingintahuan yang besar akan hal yang baru”
(Ichibun) :-)
Sampai ketemu di episode
BELAJAR YUK yang lainnya ya..
Di BELAJAR YUK selanjutnya,
Ichibun masih tetep bahas tentang topik hari ini, yaitu “Kegiatan Sehari-hari”.
Ichibun bakal lanjutin pembahasan bikin kalimat dengan menggunakan kata kerja
no.5 sampek no.10. Jadi, tungguin aja ya..
Otsukaresama desu. (terima
kasih atas kerja samanya)
Mata aimashou!
Sayonara....
Salam JOC,
Ichibun --DM